Dalam melakukan hubungan seks, terkadang terasa membosankan atau monotone, hal itu dikarenakan beberapa faktor, salah satunya adalah kebiasan, kebanyakan orang melakukan hubungan seks hanya sekedar memasukan alat kelamin, tanpa pemanasan (foreplay), dan setelah selesai, ya sudah selesai begitu saja. Jika hal seperti itu terjadi secara terus menerus, tak jarang sang istri atau sang suami mengajukan gugatan cerai, sudah jelas dikatakan diatas bahwa hal itu disebabkan oleh kurangnya kepuasan seksual.
maka dalam postingan kali ini akan mengangkat topik tentang variasi seksual dan kelainan seksual.
Dalam hubungan seksualitas sangat jelas dibedakan antara hubungan seks normal dan abnormal, dan dan batasannya pun kontras, sehingga ada baiknya jika kita mengklasifikasikan tingkah laku seksual yang lazim dianggap normal kedalam 3 kelompok yaitu :
1. Manipulasi klitoris dengan jari
Rangsangan klitoris baik sesudah maupun sebelum mencapai orgasme pada wanita dianggap normal, karena hal ini dapat membantu wanita mencapai puncak kenikmatan (orgasme)
2. Manipulasi urogenital (oral seks)
Beberapa pasangan si pria akan terasa lebih terangsang apabila pasangannya mempermainkan alat kelaminnya dengan mulut, bibir, dan lidah,disertai gigitan - gigitan ringan, manipulasi ini dinamakan fellasio.
Sebaliknya si pria dapat merangsang alat kelamin pasangannya dengan bibir dan lidah, yang disebut kunnilinksio. Hal ini juga dapat dilakukan secara bersamaan dengan posisi 69.
3. Mencium serta menjilat bagian sensitif
Hal ini merupakan hal yang paling disukai wanita, karen dengan mencium serta menjilat bagian sensitif maka si wanita akan semakin terangsang, bagian - bagian sensitif wanita adalah telinga, leher, pundak, antara kedua payudara,bibir,lidah, puting, tulang punggung, bokong dan perut daerah pusar.
4. Dengan sentuhan
menyentuh, ataupun meraba bagian sensitif yang sudah disebutkan diatas
Sehingga jika hubungan anda biasa - biasa saja, coba dengan memberikan kejutan kepada pasangan anda...
maka dalam postingan kali ini akan mengangkat topik tentang variasi seksual dan kelainan seksual.
Dalam hubungan seksualitas sangat jelas dibedakan antara hubungan seks normal dan abnormal, dan dan batasannya pun kontras, sehingga ada baiknya jika kita mengklasifikasikan tingkah laku seksual yang lazim dianggap normal kedalam 3 kelompok yaitu :
- Variasi yang masih dianggap dalam batas - batas normal
- gangguan yang bersifat normal dan mudah dipengaruhi
- Kelainan yang sifatnya lebih berat dan tidak mudah dipengaruhi
1. Manipulasi klitoris dengan jari
Rangsangan klitoris baik sesudah maupun sebelum mencapai orgasme pada wanita dianggap normal, karena hal ini dapat membantu wanita mencapai puncak kenikmatan (orgasme)
2. Manipulasi urogenital (oral seks)
Beberapa pasangan si pria akan terasa lebih terangsang apabila pasangannya mempermainkan alat kelaminnya dengan mulut, bibir, dan lidah,disertai gigitan - gigitan ringan, manipulasi ini dinamakan fellasio.
Sebaliknya si pria dapat merangsang alat kelamin pasangannya dengan bibir dan lidah, yang disebut kunnilinksio. Hal ini juga dapat dilakukan secara bersamaan dengan posisi 69.
3. Mencium serta menjilat bagian sensitif
Hal ini merupakan hal yang paling disukai wanita, karen dengan mencium serta menjilat bagian sensitif maka si wanita akan semakin terangsang, bagian - bagian sensitif wanita adalah telinga, leher, pundak, antara kedua payudara,bibir,lidah, puting, tulang punggung, bokong dan perut daerah pusar.
4. Dengan sentuhan
menyentuh, ataupun meraba bagian sensitif yang sudah disebutkan diatas
Sehingga jika hubungan anda biasa - biasa saja, coba dengan memberikan kejutan kepada pasangan anda...
Comments
Post a Comment