Skip to main content

Seksologi

Seksologi adalah: studi ilmiah tentang seksualitas manusia, termasuk kepentingan seksual manusia, perilaku, dan fungsi.
 
     Istilah ini umumnya tidak mengacu pada penelitian non-ilmiah tentang seks, seperti analisis politik atau kritik sosial. Dalam seksologi modern, peneliti menerapkan alat-alat dari bidang akademik, termasuk biologi, kedokteran, psikologi, statistik, epidemiologi, sosiologi, antropologi, dan kriminologi. Penelitian seksologi perkembangan seksual dan pengembangan hubungan seksual serta mekanisme hubungan seksual. Hal ini juga mendokumentasikan seksualitas kelompok khusus, seperti perkembangan, anak cacat, remaja, dan orang tua. Seksolog studi disfungsi seksual, gangguan, dan variasi, termasuk topik-topik yang sangat beragam seperti disfungsi ereksi, pedofilia, dan orientasi seksual. Dan Seksologi Sebenernya perlu atau tidak,'' Pernah dengar Seh yg namanya seksologi? Itu tuh, ilmu yang membahas tentang seks! (kalimatnya gak pas ya?) tapi bukan ngurusin tentang bagaimana hubungan seks yang aneh-aneh. 

     Seksologi dihadirkan sebagai bahan ajar bagi remaja untuk mengenal seks lebih dekat dan dari segi keilmuan. Saya sendiri telah mengetahui ilmu ini sejak saya ikut seminar waktu di SMP dulu. Lalu seperti apa seksologi memandang seks? Seksologi sebagai sebuah ilmu tentu aja memandang seks sebagai sebuah ritual untuk menghasilkan keturunan. Hanya dengan 1 aksi dan proses bagaimana bisa hadir si bayi, udah itu aja.

     Nah, kalo adegan-adegan syur yang sering kamu liat di warnet itu bukan bagian dari pembelajaran seksologi. Itulah yang menyebabkan remaja sekarang banyak yang terjerumus dan masa depannya udah gak cerah lagi. Kehidupan remaja yang bablas dan gak mandang batas adalah hal yang perlu dibenahi. Efek negatifnya dalam hal ini adalah hubungan seks pra nikah. Hubungan yang sakral ini tentunya gak bisa dilakukan sembarang orang. butuh persiapan dan tanggungjawab. Remaja kan belum bisa berpikir jauh, jadi apa yang belum mereka ketahui tentang seks, mereka cari tau sendiri. Mending kalo cari taunya ke guru atau ahli, gimana kalo cari taunya dengan cara praktek langsung? Untuk itu semua, dihadirkan seksologi sebagai penengah antara nafsu dan keingintahuan. Dengan pengetahuan dan pemahaman yang jelas, diharapkan remaja tau akan apa itu seks, bagaimana seks itu, apa akibatnya bisa ngelakuin seks dan efek-efek lainnya. Semuanya dibuat jelas. Tapi masih dalam batas!

     Kalo di lihat, Ilmu ini sebenarnya sedikit nyeleneh kalo diterapkan di lingkungan kita. Dalam konteks kita sebagai orang yang menganut budaya timur. Kita telah mengetahui bahwa seks adalah hal yang tabu dalam masyarakat kita. Jadi gak pernah digembor-gemborkan bagaimana seks itu. Untungnya remaja jaman dulu masih penurut, beda dengan remaja jaman sekarang yang udah kebius dengan globalisasi.

 Kalo dulu, meskipun gak ada pelajaran seksologi, mereka masih bisa hidup nyaman, karena mereka tau batasannya. Nah sekarang, dikasih pelajaran kalo masih penasaran malah cari-cari ke sumber yang gak jelas. Ya ancur masa depan!

 Oh.. ya, harap dibedakan ilmu seksologi dengan pornoaksi. Seksologi itu kalo gak ngajarin adegan pertama ngajak seks, tapi bagaimana benih itu masuk ke sel telur dan dibuahi, hal-hal yang jorok diminimalisir. Sedangkan adegan porno yang merebak hampir di setiap kalangan remaja menyajikan hal yang seronok dan membuat pandangan remaja terhadap seks itu rendah dan jijik. Itulah yang harus kita ubah dari remaja. Kerena kebanyakan nonton adegan seks, jadi pengen praktek langsung! Tapi apa perlu pendidikan tentang seks? 

Tentunya perlu. Tapi kita juga harus hati-hati memandang apa yang disajikan oleh ilmu itu. Salah-salah malah kita yang jadi lebih pengen ngelakuin seks. Kalo keseringan liat, meskipun pendidikan tentunya akan membekas dalam otak kita. Jadi bawaannya ngeres melulu! Gak bisa liat baju cewek terbuka, langsung kepikiran. Sebenarnya apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah meluasnya pikiran-pikiran kotor tentang seks gak jauh-jauh. Semua ada dalam diri kita. Kemauan untuk berubah dan hidup sehat harus kita tanamkan sejak dini. Perbanyaklah ibadah untuk mencegah hawa nafsu dan berdo’a supaya kita dijauhkan dari pikiran-pikiran kotor. Ada yang bilang bahwa belajar di kala kecil bagaikan mengukir di atas batu. Nah, kita ambil hikmahnya dan belajarlah untuk hidup sehat dan berpikiran jernih deri sekarang!

Comments

Popular posts from this blog

Tahapan seksual wanita

Secara normal, tahap, siklus seksual wanita ditandai oleh perubahan fisiologis dan psikologis yang terdiri dari empat yaitu fase excitemen, plateu, orgasm dan resolution.   1.Fase excitemen       Fase ini merupakan tahap awal dan terindikasi oleh adanya perubahan emosional dan peningkatan frekuensi detak jantung, frekuensi pernafasan, dan pembengkakan pada vagina disertai lubrikasi akibat peningkatan aliran darah.   2.Fase Plateu      Fase ini merupakan suatu tahap yang akan terjadi jika stimulasi secara konsisten dilanjutkan. fase ini merupakan stimulasi secara konsisten dilanjutkan. fase ini merupakan tahap kedua yang ditandai dengan terjadinya pembengkakan frekuensi detak jantung. selain itu, juga  terjadi tarikan otot yang terus meningkat. Indikasi lainnya seperti payudara membesar, puting payudara mengeras dan rahim siap menerima penetrasi. 3.Fase Orgasm     Fase orgasm merupakan tahap ketiga dan tahap puncak kenikmatan karena melibatkan sinkronasi vagina, anus, dan peru

Tips menetukan jenis kelamin bayi

        Mungkin anda bertanya - tanya, maksud dari judul diatas itu apa??? Mungkin memang judul diatas kurang tepat buat isi postingan kali ini, pasalnya saya juga belum menmukan judul yang tepat, ya sudah langsung saja....            Begini maksudnya, saya akan kasih tips bagaimana cara mendapatkan bayi perempuan atau laki - laki. seringkali kita mengharapkan anak laki - laki namun yang keluar ternyata perempuan, alhasil sedikit kecewa..atau sebaliknya... nha kali ini ada beberapa tips, untuk kita berusaha, walaupun semua keputusan ada di tangan-Nya. Pilih Gaya Bercinta Anda           Posisi senggama ternyata berhubungan dengan jenis kelamin bayi. Beberapa hasil penelitian menyatakan bahwa untuk memperbesar kemungkinan mendapatkan bayi laki-laki, dianjurkan agar senggama dilakukan tapat pada saat sang istri sedang dalam masa ovulasi.      Posisi senggama yang dianjurkan, istri menunggangi dada suami. Posisi ini katanya lebih menjamin tersimpannya cairan sperma selain berdek

kelainan atau penyimpangan seksual

Kelainan seksual adalah keadaan dimana kebutuhan seks manusia menyimpang dari norma yang ada,sehingga dalam penyalurannya berbeda dari manusia umum lainnya. Ada banyak penyimpangan seksual yang dialami manusia, berikut ini mari kita bahas satu per satu tentang kelainan tersebut : 1.Homoseksual      Homosexual adalah kelaianan di mana seseorang menyukai orang lain sesama jenis. Pada     laki-laki disebut gay, Homo berasal dari bahasa yunani yang berarti SAMA. Dan ada beberapa kelompok orang yang sangat takut terhadap kaum gay, Rasa takut tersebut disebut homofibia.      Homoseksual sebenarnya bukan penyakit pada umumnya, melainkan cenderung kepada pilihan identitas seseorang. Seorang homoseksual akan sangat sulit untuk diubah menjadi heteroseksual, yaitu seseorang (laki-laki dan perempuan) yang tertarik pada jenis kelamin yang berbeda.   2. Lesbian     Lesbian merupakan kelainan yang sama seperti yang dialami oleh penderita homoseksual, namun lesbian diperuntukan untuk wanuta, d